“Jihan Nurlela Pimpin Rapat Kwarda Pramuka Lampung, Tekankan Solidaritas dan Tata Kelola Keuangan”
- account_circle redaksi
- calendar_month Ming, 14 Des 2025
- visibility 10
- comment 0 komentar

DEMOKRATIS.ID – Bandar Lampung – Ketua Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Lampung, Jihan Nurlela, memimpin rapat perdana pengurus yang membahas program prioritas di empat bidang utama.
Pembinaan Anggota Muda (Binamuda), Pembinaan Anggota Dewasa (Binawasa), Pengabdian Masyarakat dan Tanggap Bencana (Abdimasgana), serta Mental Spiritual dan Bela Negara. Rapat berlangsung di Graha Bakti Kwarda Lampung pada Kamis, (11/12/2025).
Dalam pembukaan, Jihan menyampaikan apresiasi kepada para pengurus yang dinilai telah menunjukkan komitmen untuk memajukan Gerakan Pramuka di Lampung.
“Pengabdian ini merupakan kontribusi nyata bagi kemajuan Gerakan Pramuka,” kata Jihan, yang juga menjabat sebagai Wakil Gubernur Lampung.
Ia menyoroti kuatnya solidaritas Pramuka Lampung dalam aksi kemanusiaan, termasuk penggalangan Bumbung Kemanusiaan bagi korban banjir dan longsor di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.
Berdasarkan laporan Wakil Ketua Abdimasgana, dana yang terkumpul hingga Kamis sore mencapai Rp166,17 juta.
Jihan juga memberi perhatian khusus pada pengelolaan Badan Usaha Kwarda.
Ia berharap tata kelola keuangan dan operasional dapat diperbaiki untuk mendukung seluruh program secara maksimal.
Rapat dilanjutkan dengan paparan rencana kerja masing-masing bidang. Wakil Ketua Binamuda, Budhi Darmawan, memaparkan agenda utama 2026 termasuk Jambore Nasional XII di Cibubur pada 13–20 Agustus 2026.
Sementara Wakil Ketua Binawasa, Abdullah RM, menjelaskan persiapan Lampung sebagai calon tuan rumah Karang Pamitran Nasional 2028, termasuk kesiapan infrastruktur bumi perkemahan.
Dari bidang Abdimasgana, Taufiqullah menyampaikan sejumlah program rutin seperti Rakor Abdimasgana, Karya Bakti, pembinaan Satgas Pramuka Peduli, donor darah, khitanan massal, penyuluhan anti-narkotika, kegiatan tali asih, hingga Bumbung Kemanusiaan.
Adapun Wakil Ketua Mental Spiritual dan Bela Negara, Anna Morinda, menjabarkan rencana pelaksanaan kegiatan prioritas nasional maupun daerah, termasuk Sosialisasi Empat Pilar dan Kemah Bela Negara Nasional.
Paparan ditutup oleh Bendahara Kwarda, Weda Helmina, yang menekankan pentingnya manajemen keuangan yang tertib, teratur, dan transparan untuk seluruh kegiatan.
Rapat perdana ini menandai langkah awal penegasan arah program Kwarda Lampung menuju 2026–2028, dengan fokus pada penguatan pembinaan, pengabdian masyarakat, dan kesiapan menghadapi agenda nasional.
- Penulis: redaksi

Saat ini belum ada komentar